Penggunaan Media Kartu Pelengkap dalam Pembelajaran Keterampilan Membaca di Madrasah Tsanawiyah Yaspuri Malang - Jawa Timur. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang. | ||
Penulis | : | |
Tahun | : | 2010 |
Fakultas | : | Pasca Sarjana |
Jurusan | : | S2 Pendidikan Bahasa Arab |
Pembimbing | : | 1) Dr. Mujab Masyhudi. 2) Dr. Nurul Murtadho. |
Kata Kunci | : | Kartu Pelengkap, Keterampilan Membaca |
Setelah peneliti melakukan pengamatan terhadap proses pembelajaran bahasa Arab di Madrasah Tsanawiyah Yaspuri Malang, ditemukan beberapa permasalahan yang dihadapi oleh siswa dalam pembelajaran keterampilan membaca diantaranya: sulitnya materi pembelajaran, lemahnya kemampuan siswa dalam memahami teks bacaan, lemahnya pengetahuan guru tentang metode dan media pembelajaran dan minimnya latihan-latihan. Penelitian ini adalah penelitian tentang peningkatan keterampilan membaca bahasa Arab dengan menggunakan media kartu Pelengkap bagi siswa Madrasah Tsanawiyah Yaspuri Malang – Jawa Timur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: (1) penggunaan kartu Pelengkap dalam pembelajaran keterampilan membaca untuk siswa kelas dua Madrasah Tsanawiyah Yaspuri Malang, (2) efektifitas penggunaan kartu tersebut dalam meningkatkan keterampilan membaca siswa kelas dua Madrasah Tsanawiyah Yaspuri Malang Hipotesa penelitian ini adalah penggunaan kartu Pelengkap dalam pembelajaran keterampilan membaca akan meningkatkan kemampuan siswa, khususnya dalam memahami teks bacaan. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan rumus uji-t dari hasil pre-test dan post-test kelompok eksperimen maupun kontrol. Sumber datanya adalah guru dan siswa kelas dua yang berjumlah 32 orang. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah pengamatan, wawancara, tes, dan angket. Sebelum penggunaan kartu Pelengkap, nilai rata-rata pre-test untuk kelompok eksperimen adalah 59,6875. Sedangkan setelah penggunaan kartu Pelengkap adalah 86,2500. Adapun nilai rata-rata pre-test untuk kelompok kontrol adalah 59,6875 dan post-testnya adalah 59,8125. Dan ini menunjukkan bahwa metode tradisional dalam pembelajaran keterampilan membaca tidak efektif. Oleh karena itu dipandang perlu bagi guru bahasa Arab menaruh perhatian yang cukup terhadap penggunaan media tersebut dalam pelaksanaan pembelajaran bahasa Arab. Begitu juga para penanggung jawab pendidikan perlu kiranya mencurahkan segenap kemampuannya dalam menyiapkan berbagai media pembelajaran yang sesuai di sekolah. Dan saran untuk peneliti selanjutnya agar mengadakan eksperimen mendalam penggunaan media ajar serupa dengan ragam dan tema yang lebih baik, untuk menunjang proses pembelajaran bahasa Arab yang baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar